Memuat...
Caranya :
Mandi terlebih dahulu
Memakai pakaian yang rapi seperti akan berpergian
Memakai wangi wangian
Suami memberi salam kepada Istri : “ ASSALAMU ALAIKUM YA BAABAR RAHMAH “
Istri menjawab salam suami : “ ALAIKA WA ALAYYAS SALAM “
Suami memegang pucuk rambut istri, lalu dicium 3 x dengan membaca Shalawat Nabi 3 x juga
Suami merangkul leher istri, lalu mencium pipi kanan dan pipi kiri sambil membaca
Shalawat Nabi 3 x
Suami mencium dada kanan dan dada kiri sang istri sambil membaca Syahadat sekali- sekali.
Suami mencium kening antara alis dua mata dengan membaca AL-FATEHA
dan AL-IKHLAS
Suami mendekap istri sebanyak 3x lalu membaca Shalawat Nabi
Baru kemudian suami menindih sang istri dengan membaca :”
ALHAMDULILLAHIL LADZI KHOLAQO MINAL MAA’ I BASYARON FA JA’ALAHU
NASABAW WA SHIHROW WA KA NA ROBBUKA QODIIROO”.
Artinya :” SEGALA PUJI BAGI ALLAH YANG TELAH MENCIPTAKAN
MANUSIA DARI AIR, MAKA TERCIPTALAH NASAB DAN PERSAMBUNGAN
KELUARGA SUAMI ISTRI , DAN TUHAN ADALAH BERKUASA”.
Selama menjalankan persetubuhan hendaklah selalu ingat membaca doa: “
ALLAHUMMA JANIB NA WA JANNIBI SY SYAITHON, ‘ALA MAA RAZAQNA
INNAKA ALA KULLI SYAIN QODIR”
Artinya:” YA ALLAH JAUHKAN KAMI DARI KEBURUKAN DAN JAUHKAN
SYAITON ATAS SESUATU YANG TELAH ENGKAU BERIKAN KEPADA KAMI,
SESUNGGUHNYA ENGKAU MAHA KUASA ATAS SEGALA SESUATU.”
WAKTU BERSETUBUH
Jangan Bersetubuh di siang hari Bulan Ramadhan
Jangan Ketika istri datang bulan
Jangan Malam awal dan akhir bulan
Sebaiknya bersetubuh pada Malam Jum’at, Malam Senin dan Malam Kamis
Persetubuhan yang makruh dan dilarang :
Telanjang bulat ; mengakibatkan anak tidak memiliki rasa malu
Malam Hari Raya Ied; akan buntung jari kaki / tangan
Malam Rebo; anaknya suka berbuat Dzalim
Melihat Bintang; anaknya kehilangan cahaya
Melihat kemaluan Istri ; anak buta mata hatinya
Hendak berpergian ; anak menjadi boros
Malam Rebo, Malam Sabtu dan Malam Selasa
Bersetubuh melalui anus
Bersetubuh membawa ayat suci, nama Allah, Nama Malaikat, Nama Nabi
Bersetubuh di Masjid, saat Haji dan saat siang hari Bulan Ramadhan .
Tempat Keluar Mani Perempuan / Titik Erotis ( menggunakan tanggal Komariah ):
- Tanggal 1 : KAKI KANAN (digaruk pelan kakinya )
- Tanggal 2 : BETIS KANAN
- Tanggal 3 : LUTUT KANAN
- Tanggal 4 : PUPU KANAN
- Tanggal 5 : TEMBUNI TEPI KEMALUAN
- Tanggal 6 : BAWAH KETIAK
- Tanggal 7 : DI DADA
- Tanggal 8 : DIBUAH DADA
- Tanggal 9 : DIMULUT
- Tanggal 10: DILEHER
- Tanggal 11: DIMATA
- Tanggal 12: DI ALIS
- Tanggal 13: DIKENING
- Tanggal 14: DIUBUN UBUN
- Tanggal 15: SELURUH BADAN
- Tanggal selanjutnya kembali kenomor
Ini doa ketika keluar mani :
“ ALLAHUMMAJ ‘AL LA NUTH FATANAA DZURRIYYATAN THOY YIBATAN”
(Ya Allah, jadikanlah Mani kami ini mrnjadi Keturunan Yang Baik )
Mandi terlebih dahulu
Memakai pakaian yang rapi seperti akan berpergian
Memakai wangi wangian
Suami memberi salam kepada Istri : “ ASSALAMU ALAIKUM YA BAABAR RAHMAH “
Istri menjawab salam suami : “ ALAIKA WA ALAYYAS SALAM “
Suami memegang pucuk rambut istri, lalu dicium 3 x dengan membaca Shalawat Nabi 3 x juga
Suami merangkul leher istri, lalu mencium pipi kanan dan pipi kiri sambil membaca
Shalawat Nabi 3 x
Suami mencium dada kanan dan dada kiri sang istri sambil membaca Syahadat sekali- sekali.
Suami mencium kening antara alis dua mata dengan membaca AL-FATEHA
dan AL-IKHLAS
Suami mendekap istri sebanyak 3x lalu membaca Shalawat Nabi
Baru kemudian suami menindih sang istri dengan membaca :”
ALHAMDULILLAHIL LADZI KHOLAQO MINAL MAA’ I BASYARON FA JA’ALAHU
NASABAW WA SHIHROW WA KA NA ROBBUKA QODIIROO”.
Artinya :” SEGALA PUJI BAGI ALLAH YANG TELAH MENCIPTAKAN
MANUSIA DARI AIR, MAKA TERCIPTALAH NASAB DAN PERSAMBUNGAN
KELUARGA SUAMI ISTRI , DAN TUHAN ADALAH BERKUASA”.
Selama menjalankan persetubuhan hendaklah selalu ingat membaca doa: “
ALLAHUMMA JANIB NA WA JANNIBI SY SYAITHON, ‘ALA MAA RAZAQNA
INNAKA ALA KULLI SYAIN QODIR”
Artinya:” YA ALLAH JAUHKAN KAMI DARI KEBURUKAN DAN JAUHKAN
SYAITON ATAS SESUATU YANG TELAH ENGKAU BERIKAN KEPADA KAMI,
SESUNGGUHNYA ENGKAU MAHA KUASA ATAS SEGALA SESUATU.”
WAKTU BERSETUBUH
Jangan Bersetubuh di siang hari Bulan Ramadhan
Jangan Ketika istri datang bulan
Jangan Malam awal dan akhir bulan
Sebaiknya bersetubuh pada Malam Jum’at, Malam Senin dan Malam Kamis
Persetubuhan yang makruh dan dilarang :
Telanjang bulat ; mengakibatkan anak tidak memiliki rasa malu
Malam Hari Raya Ied; akan buntung jari kaki / tangan
Malam Rebo; anaknya suka berbuat Dzalim
Melihat Bintang; anaknya kehilangan cahaya
Melihat kemaluan Istri ; anak buta mata hatinya
Hendak berpergian ; anak menjadi boros
Malam Rebo, Malam Sabtu dan Malam Selasa
Bersetubuh melalui anus
Bersetubuh membawa ayat suci, nama Allah, Nama Malaikat, Nama Nabi
Bersetubuh di Masjid, saat Haji dan saat siang hari Bulan Ramadhan .
Tempat Keluar Mani Perempuan / Titik Erotis ( menggunakan tanggal Komariah ):
- Tanggal 1 : KAKI KANAN (digaruk pelan kakinya )
- Tanggal 2 : BETIS KANAN
- Tanggal 3 : LUTUT KANAN
- Tanggal 4 : PUPU KANAN
- Tanggal 5 : TEMBUNI TEPI KEMALUAN
- Tanggal 6 : BAWAH KETIAK
- Tanggal 7 : DI DADA
- Tanggal 8 : DIBUAH DADA
- Tanggal 9 : DIMULUT
- Tanggal 10: DILEHER
- Tanggal 11: DIMATA
- Tanggal 12: DI ALIS
- Tanggal 13: DIKENING
- Tanggal 14: DIUBUN UBUN
- Tanggal 15: SELURUH BADAN
- Tanggal selanjutnya kembali kenomor
Ini doa ketika keluar mani :
“ ALLAHUMMAJ ‘AL LA NUTH FATANAA DZURRIYYATAN THOY YIBATAN”
(Ya Allah, jadikanlah Mani kami ini mrnjadi Keturunan Yang Baik )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar