Memuat...
Subali dikenal pula dengan nama Guwarsi (pedalangan).Ia putera kedua Resi Gotama, dari pertapan Erraya/Grastina, dengan Dewi Indradi/Windradi, bidadari keturunan Bhatara Asmara. Subali mempunyai dua orang saudara kandung masing-masing bernama ; Dewi Anjani dan Sugriwa/Guwarsa.
Karena rebutan Cupumanik Astagina dengan kedua saudaranya, ia berubah wujud menjadi kera setelah masuk ke dalam telaga Sumala. Untuk menebus kesalahannya dan agar bisa kembali menjadi manusia, atas anjuran ayahnya, Subali melakukan tapa Ngalong (seperti kelelawar) di hutan Sunyapringga. Atas ketekunannya bertapa, Subali mendapatkan Aji Pancasona, yang berarti hidup rangkap lima.
Resi Subali pernah mengalahkan Prabu Dasamuka, raja negara Alengka, bahkan kemudian Dasamuka menjadi muridnya untuk mendapatkan Aji Pancasona. Resi Subali juga berhasil membinasakan Prabu Maesasura, raja raksasa berkepala kerbau dari kerajaan Gowa Kiskenda bersama saudara seperguruannya Jatasura, berwujud harimau yang akan menghancurkan Suralaya karena lamarannya memperisteri Dewi Tara ditolak Bhatara Indra. Atas persetujuan Subali, Dewi Tara dan kerajaan Gowa Kiskenda diberikan kepada Sugriwa.
Akibat termakan tipu daya dan hasutan Prabu Dasamuka, Resi Subali merebut Dewi Tara dan istana Gowa Kiskenda dari tangan Sugriwa. Selama berhubungan dengannya, Dewi Tara hamil. Dengan bantuan Ramawijaya, Sugriwa dapat merebut kembali Dewi Tara dan istana Gowa Kiskenda. Akibat dari dosa dan kesalahannya Resi Subali dapat dibunuh oleh Ramawijaya. Daya kesaktian Aji Pancasona lenyap terhisap oleh daya kesaktian panah Gowawijaya. Sepeninggal Resi Subali, Dewi Tara melahirkan bayi berwujud kera berbulu merah yang diberi nama , Anggada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar