Memuat...
DEWI URANGRAYUNG adalah putri Bagawan Minalodra dari pertapaan Kandabumi. Oleh Sanghyang Waruna ia dijodohkan dengan Prabu Dasamuka/Rahwana untuk meredam kemarahan raja negara Alengka tersebut menghancurkan kerajaankerajaan di dasar samodra. Dari perkawinannya dengan Prabu Dasamuka, Dewi Urangrayung mempunyai seorang putra lelaki berwujud setengah raksasa yang diberi nama Pratalamariyam atau Bukbis (cerita pedalangan).
Dewi Urangrayung tidak lama menjadi istri Prabu Dasamuka. Ia kemudian menikah dengan Anoman, putra Dewi Anjani dengan Bathara Guru/Sanghyang Manikmaya. Peristiwanya terjadi, Anoman yang dalam perjalanan pulang dari Kahyangan Jonggringsaloka setelah bertemu dengan Bathara Guru dan diakui sebagai putranya, di tepi samodra bertemu dengan Sanghyang Waruna. Mereka kemudian pergi ke kerajaan Kandabumi tempat tinggal Bagawan Minalodra. Di tempat itulah Anoman bertemu dengan Dewi Urangrayung dan jatuh cinta.
Waktu itu Dewi Urangrayung sudah menjanda dan punya seorang anak. Oleh Sanghyang Waruna ia dinikahkan dengan Anoman. Dari perkawinan tersebut Dewi Urangrayung mempunyai seorang putra berwujud kera putih yang diberi nama Trihangga/Trigangga. Kelak pada waktu pecah perang Alengka, kedua putra Dewi Urangrayung, yaitu, Pratalamariyam dan Trihangga saling berhadapan sebagai musuh karena membela kepentingan dan keyakinannya masing-masing.
Dewi Urangrayung tidak lama menjadi istri Prabu Dasamuka. Ia kemudian menikah dengan Anoman, putra Dewi Anjani dengan Bathara Guru/Sanghyang Manikmaya. Peristiwanya terjadi, Anoman yang dalam perjalanan pulang dari Kahyangan Jonggringsaloka setelah bertemu dengan Bathara Guru dan diakui sebagai putranya, di tepi samodra bertemu dengan Sanghyang Waruna. Mereka kemudian pergi ke kerajaan Kandabumi tempat tinggal Bagawan Minalodra. Di tempat itulah Anoman bertemu dengan Dewi Urangrayung dan jatuh cinta.
Waktu itu Dewi Urangrayung sudah menjanda dan punya seorang anak. Oleh Sanghyang Waruna ia dinikahkan dengan Anoman. Dari perkawinan tersebut Dewi Urangrayung mempunyai seorang putra berwujud kera putih yang diberi nama Trihangga/Trigangga. Kelak pada waktu pecah perang Alengka, kedua putra Dewi Urangrayung, yaitu, Pratalamariyam dan Trihangga saling berhadapan sebagai musuh karena membela kepentingan dan keyakinannya masing-masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar