Ilmu Peluluh (2) ini spesialis untuk meluluhkan sekaligus mengunci mulut
dan sengat hewan-hewan berbisa, namun tidak berfungsi untuk membungkam atau menundukkan manusia.
Cara tirakatnya, puasa hajat 3 hari ( Selasa, Rabu, Kamis ) dan saat puasa itu berniat untuk meneguhkan hati mengamalkan suatu ilmu peluluh hewan. Dan setelah puasanya diselesaikan, membaca wiridnya secara rutin setiap usai shalat mahrib dan
subuh sebanyak 3 atau 7 kali ulangan. Adapun wirid yang harus
dan sengat hewan-hewan berbisa, namun tidak berfungsi untuk membungkam atau menundukkan manusia.
Cara tirakatnya, puasa hajat 3 hari ( Selasa, Rabu, Kamis ) dan saat puasa itu berniat untuk meneguhkan hati mengamalkan suatu ilmu peluluh hewan. Dan setelah puasanya diselesaikan, membaca wiridnya secara rutin setiap usai shalat mahrib dan
subuh sebanyak 3 atau 7 kali ulangan. Adapun wirid yang harus
- Hantu Terperangkap Dalam Botol Bikin Heboh Situbondo
- Makam Keramat, Tidak Goyah Digusur Pakai Buldozer dan masih ada sampai saat ini
- Cerita Misteri di Balik Puing Hotel Ambacang
- Misteri Meriam Tegak yang Tidak Bisa di Cabut Oleh Manusia
- Misteri Lukisan Darah Di Kokas Papua
- Singapura, Dari Kampung Nelayan Menjadi Kota Kosmopolitan
- Misteri di balik Permainan Jaelangkung
dibaca adalah :
Allahumma aqodtu ya dzasy-syariiki war zuqnal aqrabi walisanal hayati biqauli la ilaha illallah, muhammadar rasulullah.
Sekiranya kita mampu mewiridkan amalan ini rutin selama 2 tahun tanpa terputus, maka kita mampu memanggil ular yang sembunyi dalam sarangnya.
Seorang rekan yang mengamalkan wirid ini sering mengalami keunikan diluar nalarnya. Misalnya, ia pernah secara tidak sengaja rebah pada ranjang yang banyak kalajengkingnya. Biasanya, kalajengking itu menyengat ketika tertindih. Namun hal itu tidak berlaku pada dirinya.
Allahumma aqodtu ya dzasy-syariiki war zuqnal aqrabi walisanal hayati biqauli la ilaha illallah, muhammadar rasulullah.
Sekiranya kita mampu mewiridkan amalan ini rutin selama 2 tahun tanpa terputus, maka kita mampu memanggil ular yang sembunyi dalam sarangnya.
Seorang rekan yang mengamalkan wirid ini sering mengalami keunikan diluar nalarnya. Misalnya, ia pernah secara tidak sengaja rebah pada ranjang yang banyak kalajengkingnya. Biasanya, kalajengking itu menyengat ketika tertindih. Namun hal itu tidak berlaku pada dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar