Memuat...
Mangsa Kanem (10 Nopember – 22 Desember).
Secara Umum–Mangsa “Kanem”.
Orang yang terlahir pada tanggal 10 Nopember – 22 Desember, termasuk di dalam kedudukan Mangsa “Kanem” yang lamanya orbit 43 hari dan di beri kiasan “Mendapatkan Rasa Bahagia Karena Perbuatan Baik”. Keududukan Mangsa tersebut di Barat Daya dan saat itu Musim Hujan.
Pada orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” secara umum sifatnya terkadang timbul suatu rasa bangga diri. Kemudian menyingkirkan jauh-jauh perasaan bangga diri itu diganti dengan perbuatan untuk kebaikan orang lain. Orang Mangsa “Kanem” bila diperlukan dia rela untuk berkorban.
Penampilannya sangat simpati dan optimis, di dalam pergaulan sangat disenangi oleh kawan-kawannya. Pandai bergaul dan dia sangat membenci kepalsuan.
Ada pula yang sangat ditakuti oleh orang Mangsa “Kanem” adalah Kesepian. Orang Mangsa “Kanem” sangat menyukai pergaulan, senang bersahabat dan berorganisasi. Karena sikapnya yang tegas dan jujur, maka orang Mangsa “Kanem” sering dapat menduduki tempat yang teratas. Begitu pula dalam pekerjaan.
Tercapainya karier yang teratas da dihormati orang berlebihan setelah dalam usia diatas 30 thn (Tiga Puluh Tahun).
Pada umumnya kehidupan maupun nasib orang kelahiran Mangsa “Kanem” pada masa kanak-kanak kurang layak. Keluarganya mendapat ujian yang sangat berat. Ada-ada saja derita yang menimpa, kegagalan orang tua dalam usaha, dagang, maupun pekerjaan lain hingga menganggur. Kemelaratan, mungkin juga orang tuanya bercerai dan keluarga itu berantakan. Hingga kehidupan orang Mangsa “Kanem” itu menjadi sulit. Bahkan tidak jarang pula orang Mangsa “Kanem” ditinggal mati oleh kedua orang tua pada usianya yang masih kanak-kanak.
Penderitaan itulah yang mendewasakan dirinya. Kemudian perjuangan dan ketabahan, serta kemauan yang keras untuk mau memperbaiki sifat-sifatnya yang kurang baik. Begitulah orang kelahiran Mangsa “Kanem”, derita yang diterimanya ketika masih kanak-kanak. Barulah setelah dewasa dan budi pekertinya mancapai kesadaran. Kejujuran, senang membela yang lemah, bahkan mau berkorban demi orang lain, pada saat-saat itulah keberuntungan mulai menghampirinya.
Dapat juga terjadi bahwa dia mendapat pertolongan dari orang lain yang bersimpati padanya. Ataupun dia akan mendapatkan jodoh dari orang yang kaya, sehingga dia akan mendapat kedudukan yang tinggi dan kaya raya serta banyak sahabat dan handai taulannya.
A. Keadaan Fisik .
Keadaan dan bentuk tubuh orang kelahiran Mangsa “Kanem” pada umumnya adalah serasi dan menarik. Tubuhnya tinggi, tidak gemuk tetapi sedang, wajahnya terang berseri berbentuk bulat telur, rambut hitam tebal. Matanya bulat dan bersinar terang, mulutnya lebar dengan bibir sedang, giginya bagaikan mutiara diatur, hidungnya mancung.
Tetapi dibalik itu semua yang indah dan serasi itu, orang Mangsa “Kanem” mempunyai kelemahan tulang, baik tulang kaki kiri maupun pada tulang belakang, sehingga ada kemungkinan dapat lumpuh maupun membongkok pada usia diatas 30 thn (Tiga Puluh Tahun).
Dengan diketahui kelemahan ini maka lebih utama menjaganya, dari pada mengobati setelah terlanjur. Berolah-raga dan keteraturan makan sayur-sayuran terutama yang mengandung zat kapur, misalnya kol.
B. Keadaan Masa Kanak-kanak .
Orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” mengalami penderitaan sejak masih kanak-kanak. Baik itu derita karena kemelaratan orang tuanya, derita karena pereraian orang tuanya, derita karena kematian orang tuanya, maupun disebabkan oleh yang lain.
Kalau tentang kemelaratan dia tidak peduli, yang dipedulikannya adalah tentang keadilan dan kejujuran. Walaupun dalam hidup melarat dia tetap tegar dan rapi. Hanya saja ada kesan seolah anak Mangsa “Kanem” itu sombong dan takabur, hal itu dapat terjadi karena sifatnya yang sering membanggakan diri setiap berhasil menyelesaikan suatu pekerjaan yang sulit dikerjakan oleh orang lain, secara bergurau dia akan memuji diri sendiri “Aku Kok” sambil tertawa. Itulah menimbulkan kesan kesombongan.
Dalam bidang studi, anak kelahiran Mangsa “Kanem” sangat rajin. Pada umumnya dapat mencapai yang diinginkannya. Bahkan tidak sedikit orang-orang jenius yang terlahir pada Mangsa “Kanem”. Lagi pula anak kelahiran Mangsa “Kanem”, sangat bergaul, walaupun tidak banyak berbicara tetapi banyak pula sahabatnya.
C. Keadaan Masa Remaja .
Kejujuran adalah pegangan hidupnya. Walaupun remaja-remaja kelahiran Mangsa “Kanem” ini hidupnya melarat, tetapi hatinya optimis menghadapi masa depan. Setia kepada prinsip, cita-cita, serta pekerjaannya.
Remaja Mangsa “Kanem” yang telah bekerja, dia akan tetap setia dengan pekerjaannya itu. Walaupun ada orang yang membujuknya dengan bayaran yang lebih tinggi, dia akan lebih setia dengan pekerjaan yang telah ditekuninya walaupun gajinya rendah.
Untuk mencapai kariernya yang lebih baik, orang kelahiran mangsa “Kanem” cenderung untuk mempelajarinya, baik dengan membaca, maupun kursus atau sekolah kejuruan.
Orang kelahiran Mangsa “Kanem”, suka mengerjakan sesuatu untuk kepentingan orang lain tanpa memikirkan imbalan. Karena dia akan mengerjakan pekerjaan itu dengan rasa tulus dan penuh tanggung jawab.
Pada umumnya remaja kelahiran Mangsa “Kanem” sangat menarik di dalam pergaulan. Bahkan dalam percintaan sering digandrungi lain jenisnya, baik karena keadaan fisik yang rupawan, maupun penampilannya.
D. Ciri Khas Yang Mencolok .
Ada beberapa ciri khas orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang sangat mencolok ialah senang menyendiri membaca dan belajar berbagai ilmu pengetahuan.
Disamping itu, dia mempunyai kebiasaan Menggurui walaupun kawannya itu baru saja dikenalnya.
Maka bila kita bertemu dengan orang yang mempunyai sifat : senang menyepi, gemar membaca dan belajar, senang menggurui siapa saja walaupun baru dikenalnya. Maka besar kemungkinan bahwa dialah orang kelahiran Mangsa “Kanem”.
E. Ikatan Persahabatan .
Di dalam pergaulan masyarakat, orang Mangsa “Kanem” mendapat tempat yang baik. Karena dia memegang teguh prinsip, jujur dan cerdas. Sehingga bila ada yang menghadapi kesulitan, dia tampil sebagai sukarelawan, membantu dan menyelesaikan masalah tanpa pamrih.
Kalau terjadi perselisihan dan kesalahpahaman maka dia pun bersedia memaafkan maupun minta maaf kalau memang dia yang bersalah.
Orang yang terlahir dalam Mangsa “Kanem” dapat menjadi sahabat yang baik, setia dan bersedia berkorban demi sahabatnya. Maka dengan demikian, darinyalah dapat diharapkan suatu bantuan tanpa pamrih dengan kesadaran tanpa maksud tertentu. Pekerjaan yang bagaimanapun beratnya, akan dikerjakan dengan penuh rasa tanggung jawab dan selesai dengan baik.
Maka di dalam kariernya dia akan cepat menonjol dan menanjak. Tidak ada orang lain yang iri padanya. Karena mereka berpendapat bahwa itu layak diterimanya.
Bergaul dengan orang kelahiran Mangsa “Kanem” memang menyenangkan dan menambah wawasan. Kebiasaan orang kelahiran Mangsa “Kanem” senang membicarakan hal-hal yang berguna dan berwawasan luas.
Sahabat karibnya adalah orang yang terlahir pada Mangsa “Kasadasa” (27 Maret – 19 April). Tetapi tidak tertutup pula yang terlahir pada Mangsa “Kapat” (19 September – 13 Oktober), juga kelahiran Mangsa “Karo” (3 Agustus – 25 Agustus), begitu pula dengan kelahiran Mangsa “Kawolu” (4/5 Pebruari – 1 Maret). Dan orang kelahiran Mangsa “Kasadasa”-lah sahabatnya yang kekal dapat diistilahkan “Sahabat bagaikan saudara” yang sudah saling terbuka tak ada lagi rahasia diantara keduanya.
F. Keadaan Kesehatan .
Orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” mempunyai kelemahan fisik, mudah terserang penyakit. Di antara bagian tubuhnya yang rawan penyakit, adalah bagian tenggorokan, paru-paru, telinga, perut dan tulang punggungnya.
Bahwa orang kelahiran Mangsa “Kanem” bukannya orang yang mudah terkena penyakit, bahkan pada umumnya kesehatannya cukup baik sejak masih kanak-kanak. Hanya kalau kurang penjagaan pada tempat-tempat yang telah disebutkan tadi, maka dia akan sering terkena infeksi di saluran pernafasan, sakit gigi dan reumatik.
Tetapi kalau sejak masih remaja telah dibiasakan berolah-raga, senam, erobik, maupun olah raga lainnya. Maka kesehatannya akan lebih baik bahkan kepekaan-kepekaan terhadap penyakit tadi dapat lenyap. Selain itu juga makanan yang mengandung gizi tinggi dari alam seperti tumbuh-tumbuhan.
G. Pekerjaan Yang Cocok/Karier .
Untuk mengetahui pekerjaan yang cocok bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” dalam penelitian Horoskop Jawa berdasarkan kedudukan Mangsa pada Weton dan Wuku.
Astrologi Jawa menjabarkan pekerjaan yang cocok berdasarkan Horoskop Jawa dalam 3 (Tiga) Kelompok kelahiran atau Weton sbb ;
“EKA” - Kelompok I : Mereka yang telahir pada Hari Minggu, Hari Rabu dan Hari Jumat. Mereka ini adalah orang yang berbakat di dalam pekerjaan sebagai Pengarang, Atlit, Pengusaha Percetakan dan Penerbit, serta dapat pula sebagai Mubaliq. Tetapi yang paling cocok dan mengantarkan ke arah sukses yang gemilang adalah pada profesi Penerbitan. Kariernya pun akan meningkat dengan gemilang, khususnya dalam bidang Media Cetak tersebut.
“DWI” – Kelompok II : Mereka yang terlahir pada Hari Senin. Pekerjaan yang paling cocok untuk kelompok ini dan mengantarkan kearah keberhasilan baik karier maupun ekonominya adalah profesi di bidang Kemiliteran. Baik itu Perwira, Bintara maupun Tamtama. Dapat juga sebagai Pegawai pada bidang Litbang (Semacam LIPI) dan juga Dunia Seni dapat ditekuninya, khususnya Musik dan Seni Lukis. Tetapi yang akan menghasilkan uang banyak dan kegemilangan kariernya adalah dalam bidang Seni Lukis, karena dia mempunyai ketekunan, kesabaran dan daya imajinasi yang kuat. Coretan-coretan kuas maupun paletnya diatas kanvas sangat hidup dan berkesan mistis.
“TRI” – Kelompok III : Mereka yang terlahir pada Hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Pada kelompok ini cocok bekerja pada bidang Kesehatan, Poliklinik, Rumah Bersalin, juga sebagai Dokter dan Dokter Hewan. Dunia pembangunan sebagai Kontraktor maupun sebagai Insinyur Perancang, juga dapat menjadi Guru atau mempunyai sebuah Biro Kursus yang besar, jadi Pedagang dalam Perdagangan Umum dan menjadi Pembela Perkara. Namun sesuai dengan jiwanya yang tidak komerisal demi kepentingan orang lain, pekerjaan yang paling cocok adalah Pembela Perkara, mendirikan Biro Pengacara atau LBH.
H. Gambaran tentang Rejeki .
Seperti juga yang tertera pada bagian pekerjaan, bagi orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” tentang rejeki dan penghidupannya bergantung pada hari kelahiran.
Berdasarkan Ilmu Horoskop Jawa yang menentukan kedudukan Weton dan Wuku pada Mangsa “Kanem” maka Astrologi Jawa menjabarkan menjadi 3 (Tiga) Kelompok pula sbb ;
“EKA” - Kelompok I : Mereka ini adalah kelahiran Hari Minggu, Hari Rabu dan Hari Jumat. Mereka itu adalah orang yang akan berhasil pada usia tua. Ketika umurnya masih muda maka hidupnya menderita, kekurangan dan susah. Tetapi setelah usia mencapai 24 thn (Dua Puluh Empat Tahun) keatas rejeki dan penghidupannya akan terus meningkat. Bahkan pada usianya yang ke 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) dia akan menjadi orang yang kaya dan sukses.
“DWI” – Kelompok II : Mereka adalah orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang dilahirkan pada Hari Senin. Kelompok ini adalah orang yang mempunyai keberuntungan yang lebih baik. Karena setelah berusia 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) rejekinya bagaikan air mengalir tak henti-hentinya. Seolah-olah segala yang dikerjakannya mendatangkan keuntungan yang melimpah. Sehingga layaklah kalau di hari tuanya orang kelahirn Mangsa “Kanem” hari Senin, ini hidup dalam bahagia di samping harta yang melimpah ruah.
“TRI” – Kelompok III : Mereka yang terlahir pada Hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang termasuk kelompok 3 (Tiga) ini, sebelum berumur 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) hidupnya dalam derita, ada-ada saja penyebabnya sampai pula pada bidang keuangan. Tetapi setelah berusia 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) nasibnya mulai berubah baik. Bahkan pada perkembangan selanjutnya terus maju dan kaya raya. Tetapi seperti pada umumnya orang kelahiran Mangsa “Kanem”, walaupun telah menjadi orang yang berhasil dan kaya raya namun tidak angkuh. Bahkan pintunya selalu terbuka bagi siapa saja, artinya sebagian hartanya untuk disumbangkan kepada badan-badan social dan untuk menolong orang lain yang membutuhkan.
I. Saat Yang Tepat Untuk Mengerjakan Sesuatu .
Saat yang baik bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem”, untuk mengerjakan segala sesuatu yang penting adalah pada bulan Juli hingga bulan Oktober. Mangsa “Kanem” menempati pada Galaksi “Bima Sakti”.
Tepatnya pekerjaan itu dapat dilakukan pada hari Kamis dan hari Minggu. Tetapi yang paling tepat adalah memilih hari Kamis. Karena pada hari itu suatu kekuatan keberanian atau semangat yang suci yang dipancarkan Mangsa “Kanem” padanya. Segala pekerjaan akan berhasil dengan gemilang.
J. Hobi .
Kesenangan yang terpelihara sejak masih kanak-kanak bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang kemudian dapat juga di komersialkan adalah kesenangan atau hobinya “Mengajari” orang lain. Hobinya ini dikemudian hari dapat di manfaatkan sebagai “Guru” sekolah, Dosen bahkan Guru Besar. Hobi itu secara terperinci sebagai berikut ;
Membaca buku ilmu pengetahuan.
Pergi ketempat penyepian/menyepi untuk belajar.
Melukis.
Mendengarkan musik lembut.
Berpakaian rapi.
Menata ruang tamu dan kerapian di dalam rumah.
Berternak ikan dan sapi.
Kalau kita teliti jenis-jenis hobinya terbukti bahwa orang Mangsa “Kanem” mempunyai jiwa sabar dan jiwa seni.
K. Jodoh (Calon Suami/Istri yang tepat) .
Bagi mereka yang terlahir pada Mangsa “Kanem” seperti juga dalam memilih sahabat dan sahabat karib, maka jodohnya pun tidak jauh seperti memilih sahabat. Kecocokan yang menjadi pilihan utamanya. Harta dan Pangkat adalah faktor kedua.
Tetapi walaupun demikian banyaklah orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang mendapatkan jodoh orang kaya raya. Sehingga dengan demikian dia pun akan terangkat dari penderitaan dan kemiskinan menuju ke kaya raya. Karena setelah menikah itulah kekayaan akan datang.
Jodoh bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” adalah kelahiran pada Mangsa “Kasadasa” (27 Maret – 19 April).
Tetapi juga tidak mengurangi kemungkinan yang cukup baik dan kecocokan adalah kelahiran pada Mangsa “Kapat” (19 September – 13 Oktober), pada Mangsa “Karo” (3 Agustus – 25 Agustus) dan kelahiran pada Mangsa “Kawolu” (4/5 Pebruari – 1 Maret).
Berdasarkan perhitungan Ilmu Horoskop jawa itu, maka Astrologi Jawa meramalkan bahwa perjodohan dengan selain tersebut diatas itu akan menimbulkan kerugian dan sia-sia bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” itu sendiri. Bahkan akan mengakibatkan penderitaan lahir dan bathin.
Batu Topaz (Toopas) : Batu mulia Topaz, kilau cahaya kekuning-kuningan lebih-lebih kalau diasah paset kilauannya sangat cemrlang. Di samping itu mengandung khasiat juga untuk menyembuhkan penyakit reumatik dan penyakit dada.
L. Batu Permata .
Ada beberapa jenis batu permata atau batu mulia yang cocok untuk aksesori orang kelahiran Mangsa “Kanem”. Batu mulia itu adalah batu yang dimuliakan, baik karena keindahan kilauannya maupun harganya yang mahal.
Di samping itu semua, batu mulia juga mempunyai khasiat yang luar biasa dan terpilihlah yang cocok bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” sbb ;
Berlian/Intan : Batu mulia ini selain indah juga termahal harganya. Di samping itu juga mempunyai khasiat ; menolak segala daya gaib, menguatkan tubuh dan menentramkan pikiran.
Batu Nilam (Carbuncle) : Selain indah kilauannya, juga berkhasiat untuk menyembuhkan sakit yang menular dan mengurangi rangsangan seks.
Batu Pirus (Turkoois) : Batu permata ini selain indah gambarnya, juga dapat bermanfaat sebagai pencegah segala macam bahaya atau sihir yang datangnya dari atas.
M. Warna Yang Serasi .
Dalam segi kecocokan, keserasian dan kewibawaan seseorang dalam memilih jenis warna yang cocok dan menimbulkan kesan anggun adalah ketepatan memilih jenis warna.
Bagi orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” ada beberapa jenis warna yang cocok. Adapun warna yang paling cocok bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” adalah warna Hijau. Kemudian dapat juga dengan warna Merah Jingga dan Kuning Terang.
N. Bunga .
Bunga yang cocok dan akan membangkitkan semangat dan inspirasinya adalah
- Bunga Melati.
- kembang-kembang Sufir
- LIly
- Mawar yang berwarna merah.
Demikianlah data-data bagi mereka yang terlahir dalam Mangsa “Kanem” berdasarkan pendataan Horoskop Jawa yang terwujud dalam Pranata Mangsa, Weton, Wuku dan Wangsit, yang merupakan Astrologi Jawa lengkap / Ilmu Horoskop Jawa.
Mangsa “Kanem” berorbit selama 43 (Empat Puluh Tiga) hari, Mangsa “Kanem” berada di langit sebelah Barat Daya. Dalam gugusan Wuku Julungwangi (9), Tambir (19), Sagitarius dan Dukut (29). Keberadaannya dapat terlihat di bulan Nopember – Desember. Ditandai dengan kiasan “Mendapatkan Rasa Bahagia Karena Berbuat Baik” dan itulah pegangan luhur bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem”. Berbuat untuk kebaikan, karena kebaikan itu adalah dirinya.
Secara Umum–Mangsa “Kanem”.
Orang yang terlahir pada tanggal 10 Nopember – 22 Desember, termasuk di dalam kedudukan Mangsa “Kanem” yang lamanya orbit 43 hari dan di beri kiasan “Mendapatkan Rasa Bahagia Karena Perbuatan Baik”. Keududukan Mangsa tersebut di Barat Daya dan saat itu Musim Hujan.
Pada orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” secara umum sifatnya terkadang timbul suatu rasa bangga diri. Kemudian menyingkirkan jauh-jauh perasaan bangga diri itu diganti dengan perbuatan untuk kebaikan orang lain. Orang Mangsa “Kanem” bila diperlukan dia rela untuk berkorban.
Penampilannya sangat simpati dan optimis, di dalam pergaulan sangat disenangi oleh kawan-kawannya. Pandai bergaul dan dia sangat membenci kepalsuan.
Ada pula yang sangat ditakuti oleh orang Mangsa “Kanem” adalah Kesepian. Orang Mangsa “Kanem” sangat menyukai pergaulan, senang bersahabat dan berorganisasi. Karena sikapnya yang tegas dan jujur, maka orang Mangsa “Kanem” sering dapat menduduki tempat yang teratas. Begitu pula dalam pekerjaan.
Tercapainya karier yang teratas da dihormati orang berlebihan setelah dalam usia diatas 30 thn (Tiga Puluh Tahun).
Pada umumnya kehidupan maupun nasib orang kelahiran Mangsa “Kanem” pada masa kanak-kanak kurang layak. Keluarganya mendapat ujian yang sangat berat. Ada-ada saja derita yang menimpa, kegagalan orang tua dalam usaha, dagang, maupun pekerjaan lain hingga menganggur. Kemelaratan, mungkin juga orang tuanya bercerai dan keluarga itu berantakan. Hingga kehidupan orang Mangsa “Kanem” itu menjadi sulit. Bahkan tidak jarang pula orang Mangsa “Kanem” ditinggal mati oleh kedua orang tua pada usianya yang masih kanak-kanak.
Penderitaan itulah yang mendewasakan dirinya. Kemudian perjuangan dan ketabahan, serta kemauan yang keras untuk mau memperbaiki sifat-sifatnya yang kurang baik. Begitulah orang kelahiran Mangsa “Kanem”, derita yang diterimanya ketika masih kanak-kanak. Barulah setelah dewasa dan budi pekertinya mancapai kesadaran. Kejujuran, senang membela yang lemah, bahkan mau berkorban demi orang lain, pada saat-saat itulah keberuntungan mulai menghampirinya.
Dapat juga terjadi bahwa dia mendapat pertolongan dari orang lain yang bersimpati padanya. Ataupun dia akan mendapatkan jodoh dari orang yang kaya, sehingga dia akan mendapat kedudukan yang tinggi dan kaya raya serta banyak sahabat dan handai taulannya.
A. Keadaan Fisik .
Keadaan dan bentuk tubuh orang kelahiran Mangsa “Kanem” pada umumnya adalah serasi dan menarik. Tubuhnya tinggi, tidak gemuk tetapi sedang, wajahnya terang berseri berbentuk bulat telur, rambut hitam tebal. Matanya bulat dan bersinar terang, mulutnya lebar dengan bibir sedang, giginya bagaikan mutiara diatur, hidungnya mancung.
Tetapi dibalik itu semua yang indah dan serasi itu, orang Mangsa “Kanem” mempunyai kelemahan tulang, baik tulang kaki kiri maupun pada tulang belakang, sehingga ada kemungkinan dapat lumpuh maupun membongkok pada usia diatas 30 thn (Tiga Puluh Tahun).
Dengan diketahui kelemahan ini maka lebih utama menjaganya, dari pada mengobati setelah terlanjur. Berolah-raga dan keteraturan makan sayur-sayuran terutama yang mengandung zat kapur, misalnya kol.
B. Keadaan Masa Kanak-kanak .
Orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” mengalami penderitaan sejak masih kanak-kanak. Baik itu derita karena kemelaratan orang tuanya, derita karena pereraian orang tuanya, derita karena kematian orang tuanya, maupun disebabkan oleh yang lain.
Kalau tentang kemelaratan dia tidak peduli, yang dipedulikannya adalah tentang keadilan dan kejujuran. Walaupun dalam hidup melarat dia tetap tegar dan rapi. Hanya saja ada kesan seolah anak Mangsa “Kanem” itu sombong dan takabur, hal itu dapat terjadi karena sifatnya yang sering membanggakan diri setiap berhasil menyelesaikan suatu pekerjaan yang sulit dikerjakan oleh orang lain, secara bergurau dia akan memuji diri sendiri “Aku Kok” sambil tertawa. Itulah menimbulkan kesan kesombongan.
Dalam bidang studi, anak kelahiran Mangsa “Kanem” sangat rajin. Pada umumnya dapat mencapai yang diinginkannya. Bahkan tidak sedikit orang-orang jenius yang terlahir pada Mangsa “Kanem”. Lagi pula anak kelahiran Mangsa “Kanem”, sangat bergaul, walaupun tidak banyak berbicara tetapi banyak pula sahabatnya.
C. Keadaan Masa Remaja .
Kejujuran adalah pegangan hidupnya. Walaupun remaja-remaja kelahiran Mangsa “Kanem” ini hidupnya melarat, tetapi hatinya optimis menghadapi masa depan. Setia kepada prinsip, cita-cita, serta pekerjaannya.
Remaja Mangsa “Kanem” yang telah bekerja, dia akan tetap setia dengan pekerjaannya itu. Walaupun ada orang yang membujuknya dengan bayaran yang lebih tinggi, dia akan lebih setia dengan pekerjaan yang telah ditekuninya walaupun gajinya rendah.
Untuk mencapai kariernya yang lebih baik, orang kelahiran mangsa “Kanem” cenderung untuk mempelajarinya, baik dengan membaca, maupun kursus atau sekolah kejuruan.
Orang kelahiran Mangsa “Kanem”, suka mengerjakan sesuatu untuk kepentingan orang lain tanpa memikirkan imbalan. Karena dia akan mengerjakan pekerjaan itu dengan rasa tulus dan penuh tanggung jawab.
Pada umumnya remaja kelahiran Mangsa “Kanem” sangat menarik di dalam pergaulan. Bahkan dalam percintaan sering digandrungi lain jenisnya, baik karena keadaan fisik yang rupawan, maupun penampilannya.
D. Ciri Khas Yang Mencolok .
Ada beberapa ciri khas orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang sangat mencolok ialah senang menyendiri membaca dan belajar berbagai ilmu pengetahuan.
Disamping itu, dia mempunyai kebiasaan Menggurui walaupun kawannya itu baru saja dikenalnya.
Maka bila kita bertemu dengan orang yang mempunyai sifat : senang menyepi, gemar membaca dan belajar, senang menggurui siapa saja walaupun baru dikenalnya. Maka besar kemungkinan bahwa dialah orang kelahiran Mangsa “Kanem”.
E. Ikatan Persahabatan .
Di dalam pergaulan masyarakat, orang Mangsa “Kanem” mendapat tempat yang baik. Karena dia memegang teguh prinsip, jujur dan cerdas. Sehingga bila ada yang menghadapi kesulitan, dia tampil sebagai sukarelawan, membantu dan menyelesaikan masalah tanpa pamrih.
Kalau terjadi perselisihan dan kesalahpahaman maka dia pun bersedia memaafkan maupun minta maaf kalau memang dia yang bersalah.
Orang yang terlahir dalam Mangsa “Kanem” dapat menjadi sahabat yang baik, setia dan bersedia berkorban demi sahabatnya. Maka dengan demikian, darinyalah dapat diharapkan suatu bantuan tanpa pamrih dengan kesadaran tanpa maksud tertentu. Pekerjaan yang bagaimanapun beratnya, akan dikerjakan dengan penuh rasa tanggung jawab dan selesai dengan baik.
Maka di dalam kariernya dia akan cepat menonjol dan menanjak. Tidak ada orang lain yang iri padanya. Karena mereka berpendapat bahwa itu layak diterimanya.
Bergaul dengan orang kelahiran Mangsa “Kanem” memang menyenangkan dan menambah wawasan. Kebiasaan orang kelahiran Mangsa “Kanem” senang membicarakan hal-hal yang berguna dan berwawasan luas.
Sahabat karibnya adalah orang yang terlahir pada Mangsa “Kasadasa” (27 Maret – 19 April). Tetapi tidak tertutup pula yang terlahir pada Mangsa “Kapat” (19 September – 13 Oktober), juga kelahiran Mangsa “Karo” (3 Agustus – 25 Agustus), begitu pula dengan kelahiran Mangsa “Kawolu” (4/5 Pebruari – 1 Maret). Dan orang kelahiran Mangsa “Kasadasa”-lah sahabatnya yang kekal dapat diistilahkan “Sahabat bagaikan saudara” yang sudah saling terbuka tak ada lagi rahasia diantara keduanya.
F. Keadaan Kesehatan .
Orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” mempunyai kelemahan fisik, mudah terserang penyakit. Di antara bagian tubuhnya yang rawan penyakit, adalah bagian tenggorokan, paru-paru, telinga, perut dan tulang punggungnya.
Bahwa orang kelahiran Mangsa “Kanem” bukannya orang yang mudah terkena penyakit, bahkan pada umumnya kesehatannya cukup baik sejak masih kanak-kanak. Hanya kalau kurang penjagaan pada tempat-tempat yang telah disebutkan tadi, maka dia akan sering terkena infeksi di saluran pernafasan, sakit gigi dan reumatik.
Tetapi kalau sejak masih remaja telah dibiasakan berolah-raga, senam, erobik, maupun olah raga lainnya. Maka kesehatannya akan lebih baik bahkan kepekaan-kepekaan terhadap penyakit tadi dapat lenyap. Selain itu juga makanan yang mengandung gizi tinggi dari alam seperti tumbuh-tumbuhan.
G. Pekerjaan Yang Cocok/Karier .
Untuk mengetahui pekerjaan yang cocok bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” dalam penelitian Horoskop Jawa berdasarkan kedudukan Mangsa pada Weton dan Wuku.
Astrologi Jawa menjabarkan pekerjaan yang cocok berdasarkan Horoskop Jawa dalam 3 (Tiga) Kelompok kelahiran atau Weton sbb ;
“EKA” - Kelompok I : Mereka yang telahir pada Hari Minggu, Hari Rabu dan Hari Jumat. Mereka ini adalah orang yang berbakat di dalam pekerjaan sebagai Pengarang, Atlit, Pengusaha Percetakan dan Penerbit, serta dapat pula sebagai Mubaliq. Tetapi yang paling cocok dan mengantarkan ke arah sukses yang gemilang adalah pada profesi Penerbitan. Kariernya pun akan meningkat dengan gemilang, khususnya dalam bidang Media Cetak tersebut.
“DWI” – Kelompok II : Mereka yang terlahir pada Hari Senin. Pekerjaan yang paling cocok untuk kelompok ini dan mengantarkan kearah keberhasilan baik karier maupun ekonominya adalah profesi di bidang Kemiliteran. Baik itu Perwira, Bintara maupun Tamtama. Dapat juga sebagai Pegawai pada bidang Litbang (Semacam LIPI) dan juga Dunia Seni dapat ditekuninya, khususnya Musik dan Seni Lukis. Tetapi yang akan menghasilkan uang banyak dan kegemilangan kariernya adalah dalam bidang Seni Lukis, karena dia mempunyai ketekunan, kesabaran dan daya imajinasi yang kuat. Coretan-coretan kuas maupun paletnya diatas kanvas sangat hidup dan berkesan mistis.
“TRI” – Kelompok III : Mereka yang terlahir pada Hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Pada kelompok ini cocok bekerja pada bidang Kesehatan, Poliklinik, Rumah Bersalin, juga sebagai Dokter dan Dokter Hewan. Dunia pembangunan sebagai Kontraktor maupun sebagai Insinyur Perancang, juga dapat menjadi Guru atau mempunyai sebuah Biro Kursus yang besar, jadi Pedagang dalam Perdagangan Umum dan menjadi Pembela Perkara. Namun sesuai dengan jiwanya yang tidak komerisal demi kepentingan orang lain, pekerjaan yang paling cocok adalah Pembela Perkara, mendirikan Biro Pengacara atau LBH.
H. Gambaran tentang Rejeki .
Seperti juga yang tertera pada bagian pekerjaan, bagi orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” tentang rejeki dan penghidupannya bergantung pada hari kelahiran.
Berdasarkan Ilmu Horoskop Jawa yang menentukan kedudukan Weton dan Wuku pada Mangsa “Kanem” maka Astrologi Jawa menjabarkan menjadi 3 (Tiga) Kelompok pula sbb ;
“EKA” - Kelompok I : Mereka ini adalah kelahiran Hari Minggu, Hari Rabu dan Hari Jumat. Mereka itu adalah orang yang akan berhasil pada usia tua. Ketika umurnya masih muda maka hidupnya menderita, kekurangan dan susah. Tetapi setelah usia mencapai 24 thn (Dua Puluh Empat Tahun) keatas rejeki dan penghidupannya akan terus meningkat. Bahkan pada usianya yang ke 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) dia akan menjadi orang yang kaya dan sukses.
“DWI” – Kelompok II : Mereka adalah orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang dilahirkan pada Hari Senin. Kelompok ini adalah orang yang mempunyai keberuntungan yang lebih baik. Karena setelah berusia 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) rejekinya bagaikan air mengalir tak henti-hentinya. Seolah-olah segala yang dikerjakannya mendatangkan keuntungan yang melimpah. Sehingga layaklah kalau di hari tuanya orang kelahirn Mangsa “Kanem” hari Senin, ini hidup dalam bahagia di samping harta yang melimpah ruah.
“TRI” – Kelompok III : Mereka yang terlahir pada Hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang termasuk kelompok 3 (Tiga) ini, sebelum berumur 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) hidupnya dalam derita, ada-ada saja penyebabnya sampai pula pada bidang keuangan. Tetapi setelah berusia 29 thn (Dua Puluh Sembilan Tahun) nasibnya mulai berubah baik. Bahkan pada perkembangan selanjutnya terus maju dan kaya raya. Tetapi seperti pada umumnya orang kelahiran Mangsa “Kanem”, walaupun telah menjadi orang yang berhasil dan kaya raya namun tidak angkuh. Bahkan pintunya selalu terbuka bagi siapa saja, artinya sebagian hartanya untuk disumbangkan kepada badan-badan social dan untuk menolong orang lain yang membutuhkan.
I. Saat Yang Tepat Untuk Mengerjakan Sesuatu .
Saat yang baik bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem”, untuk mengerjakan segala sesuatu yang penting adalah pada bulan Juli hingga bulan Oktober. Mangsa “Kanem” menempati pada Galaksi “Bima Sakti”.
Tepatnya pekerjaan itu dapat dilakukan pada hari Kamis dan hari Minggu. Tetapi yang paling tepat adalah memilih hari Kamis. Karena pada hari itu suatu kekuatan keberanian atau semangat yang suci yang dipancarkan Mangsa “Kanem” padanya. Segala pekerjaan akan berhasil dengan gemilang.
J. Hobi .
Kesenangan yang terpelihara sejak masih kanak-kanak bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang kemudian dapat juga di komersialkan adalah kesenangan atau hobinya “Mengajari” orang lain. Hobinya ini dikemudian hari dapat di manfaatkan sebagai “Guru” sekolah, Dosen bahkan Guru Besar. Hobi itu secara terperinci sebagai berikut ;
Membaca buku ilmu pengetahuan.
Pergi ketempat penyepian/menyepi untuk belajar.
Melukis.
Mendengarkan musik lembut.
Berpakaian rapi.
Menata ruang tamu dan kerapian di dalam rumah.
Berternak ikan dan sapi.
Kalau kita teliti jenis-jenis hobinya terbukti bahwa orang Mangsa “Kanem” mempunyai jiwa sabar dan jiwa seni.
K. Jodoh (Calon Suami/Istri yang tepat) .
Bagi mereka yang terlahir pada Mangsa “Kanem” seperti juga dalam memilih sahabat dan sahabat karib, maka jodohnya pun tidak jauh seperti memilih sahabat. Kecocokan yang menjadi pilihan utamanya. Harta dan Pangkat adalah faktor kedua.
Tetapi walaupun demikian banyaklah orang kelahiran Mangsa “Kanem” yang mendapatkan jodoh orang kaya raya. Sehingga dengan demikian dia pun akan terangkat dari penderitaan dan kemiskinan menuju ke kaya raya. Karena setelah menikah itulah kekayaan akan datang.
Jodoh bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” adalah kelahiran pada Mangsa “Kasadasa” (27 Maret – 19 April).
Tetapi juga tidak mengurangi kemungkinan yang cukup baik dan kecocokan adalah kelahiran pada Mangsa “Kapat” (19 September – 13 Oktober), pada Mangsa “Karo” (3 Agustus – 25 Agustus) dan kelahiran pada Mangsa “Kawolu” (4/5 Pebruari – 1 Maret).
Berdasarkan perhitungan Ilmu Horoskop jawa itu, maka Astrologi Jawa meramalkan bahwa perjodohan dengan selain tersebut diatas itu akan menimbulkan kerugian dan sia-sia bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” itu sendiri. Bahkan akan mengakibatkan penderitaan lahir dan bathin.
Batu Topaz (Toopas) : Batu mulia Topaz, kilau cahaya kekuning-kuningan lebih-lebih kalau diasah paset kilauannya sangat cemrlang. Di samping itu mengandung khasiat juga untuk menyembuhkan penyakit reumatik dan penyakit dada.
L. Batu Permata .
Ada beberapa jenis batu permata atau batu mulia yang cocok untuk aksesori orang kelahiran Mangsa “Kanem”. Batu mulia itu adalah batu yang dimuliakan, baik karena keindahan kilauannya maupun harganya yang mahal.
Di samping itu semua, batu mulia juga mempunyai khasiat yang luar biasa dan terpilihlah yang cocok bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” sbb ;
Berlian/Intan : Batu mulia ini selain indah juga termahal harganya. Di samping itu juga mempunyai khasiat ; menolak segala daya gaib, menguatkan tubuh dan menentramkan pikiran.
Batu Nilam (Carbuncle) : Selain indah kilauannya, juga berkhasiat untuk menyembuhkan sakit yang menular dan mengurangi rangsangan seks.
Batu Pirus (Turkoois) : Batu permata ini selain indah gambarnya, juga dapat bermanfaat sebagai pencegah segala macam bahaya atau sihir yang datangnya dari atas.
M. Warna Yang Serasi .
Dalam segi kecocokan, keserasian dan kewibawaan seseorang dalam memilih jenis warna yang cocok dan menimbulkan kesan anggun adalah ketepatan memilih jenis warna.
Bagi orang yang terlahir pada Mangsa “Kanem” ada beberapa jenis warna yang cocok. Adapun warna yang paling cocok bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem” adalah warna Hijau. Kemudian dapat juga dengan warna Merah Jingga dan Kuning Terang.
N. Bunga .
Bunga yang cocok dan akan membangkitkan semangat dan inspirasinya adalah
- Bunga Melati.
- kembang-kembang Sufir
- LIly
- Mawar yang berwarna merah.
Demikianlah data-data bagi mereka yang terlahir dalam Mangsa “Kanem” berdasarkan pendataan Horoskop Jawa yang terwujud dalam Pranata Mangsa, Weton, Wuku dan Wangsit, yang merupakan Astrologi Jawa lengkap / Ilmu Horoskop Jawa.
Mangsa “Kanem” berorbit selama 43 (Empat Puluh Tiga) hari, Mangsa “Kanem” berada di langit sebelah Barat Daya. Dalam gugusan Wuku Julungwangi (9), Tambir (19), Sagitarius dan Dukut (29). Keberadaannya dapat terlihat di bulan Nopember – Desember. Ditandai dengan kiasan “Mendapatkan Rasa Bahagia Karena Berbuat Baik” dan itulah pegangan luhur bagi orang kelahiran Mangsa “Kanem”. Berbuat untuk kebaikan, karena kebaikan itu adalah dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar